LKPP Selenggarakan Diseminasi Pengadaan Barang/Jasa dengan Sistem e-Katalog

By Dinas Komunikasi dan Informatika
Selasa,05 Desember 2023

AGAM, KOMINFO - Dalam rangka mencapai tata kelola pemerintahan yang efektif, bersih, akuntabel, melayani, tentunya Pemerintah Daerah harus mematuhi dan menjalankan regulasi yang ditetapkan Pemerintah Pusat, khususnya pada pengadaan barang dan jasa.

Terkait hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Agam bekerjasama dengan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa (LKPP) selenggarakan diseminasi pelaksanaan pengadaan barang/jasa dengan sistem e-katalog lokal di Balairung Rumah Dinas Bupati Agam, Lubuk Basung, Selasa (5/12).

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang pelaksanaan e-katalog dalam proses pengadaan barang maupun untuk pengadaan jasa kontruksi.

"Untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang berorientasi pada hasil dan manfaat , jauh dari tindakan merugikan daerah, maka perlu menentukan metode pengadaan yang berpihak pada kualitas," ungkap Sekretaris Daerah Kabupaten Agam Drs H Edi Busti MSi dalam sambutannya.

Ia melanjutkan, melalui sistim e-Katalog pengadaan lebih berpihak pada mutu barang yang tentunya disediakan oleh penyedia yang bermutu pula.

Kemudian pemilihan dengan sistim e-katalog ini dapat mempercepat proses realisasi pembangunan karena durasi pemilihan penyedianya yang sangat singkat.

"Dimana sebelumnya tender 45 hari bahkan lebih, dengan sistem e-katalog bisa selesai 2-4 hari. Tentu ini akan meningkatkan pelayanan pemerintah pada masyarakat," lanjut Edi Busti.

Ia berharap pelaku usaha yang ada di Kabupaten Agam dapat memanfaatkan momen ini dengan menjadi pelaku pembangunan dibidang barang keperluan pemerintah daerah dan keperluan kontruksi.

"Pembangunan hendaknya diprioritaskan dan dilaksanakan oleh SDA, SDM, dan sumber daya pengusaha yang berasal dari putra putri daerah Agam," harapnya.

Selain Sekdakab Agam dan Direktur Pasar Digital Pengadaan LKPP RI, jug dihadri oleh Kabiro Pengadaan Barang / Jasa Provinsi, Kepala OPD serta Camat. Sedangkan peserta diseminasi dihadiri sebanyak 170 orang yang terdiri dari OPD dan penyedia.