60 Guru Penggerak se-Kabupaten Agam Dikukuhkan, Bupati: Terus Berprestasi dan Mendidik

AGAM, KOMINFO - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Agam menyelenggarakan pengukuhan guru penggerak angkatan 4 dan temu ramah dengan kepala sekolah penggerak se-Kabupaten Agam di Balairung Lubuk Basung, Kamis (26/1).

 

Kabupaten Agam sejak tahun 2021 telah ditetapkan sebagai pelaksana program guru penggerak angkatan 4. 

 

Pada tahun ini terdapat 62 orang Calon Guru Penggerak. Selama proses seleksi 1 orang meninggal dunia dan satu orang pindah tugas karena lulus PNS di daerah lain, sehingga yang dinyatakan lulus menjadi Guru Penggerak berjumlah 60 orang.  

 

Guru penggerak dikukuhkan langsung oleh Bupati Agam Dr H Andri Warman MM secara simbolik dengan pemasangan selempang kepada dua perwakilan guru penggerak yang hadir. 

 

"Sebanyak total 120 guru dan sekolah penggerak hari ini hadir, saya berharap guru-guru dapat mendidik anak-anak kita agar yang tidak bisa menjadi bisa", ucap Bupati 

 

Bupati berharap ke depannya para pendidik di Kabipaten Agam dapat terus berprestasi bahkan dapat menempuh pendidikan yang setinggi-tingginya. 

 

Kepala BBPMP (Balai Besar Penjamin Mutu Pendidikan) Sumatera Barat yang diwakilkan oleh Drs Iryasman MPd juga menyampaikan bahwa Kabupaten Agam berada pada urutan teratas untuk sekolah terbanyak di Sumatera Barat yang sudah memiliki sekolah penggerak yaitu sebesar 98.19 persen. 

 

"Kabupaten Agam juga merupakan daerah yang memiliki sekolah terbanyak IKM (Implementasi Kurikulum Mengajar) di Sumatera Barat", tuturnya. 

 

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Agam Drs Isra MPd juga menyebutkan bahwa program guru dan sekolah penggerak ini menjadi langkah untuk mentransformasi pendidikan demi mewujudkan SDM yang unggul.

 

Data guru penggerak di Kabupaten Agam tahun ini dapat diakses melalui situs berikut https://sekolah.penggerak.kemdikbud.go.id/gurupenggerak/profil/

 

Harapannya selanjutnya adalah Kabupaten Agam memiliki regulasi khusus yang mengatur mengenai sekolah penggerak dan IKM sehingga dapat terus mewujudkan kolaborasi terpadu guru dan sekolah penggerak untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas.