Integrasi Program Kecamatan Tanjung Raya Berpadu di Nagari Koto Malintang
Camat Tanjung Raya bersama UPT BP4K2P dan Puskesmas Pasar Ahad resmikan Saung Kelompok Tani Bangun Putri dan sosialisasi PAMSIMAS Selasa (6/12) di Jorong Rambai Nagari Koto Malintang Kecamatan Tanjung Raya.
Kegiatan ini diawali dengan penanaman pohon pelindung dikawasan Jorong Rambai oleh 5 (lima) Kelompok Tani Nagari Koto Malintang yakni, Bangun Putri, Komala, Pauah Taruko, Kuismara dan Satampang Basamo, penanaman ini juga melibatkan guru dan pelajar SD Negeri 29 Tanjung Raya yang berada dekat lokasi penanaman pohon dimaksud.
Kemudian acara dilanjutkan di Saung Kelompok Tani Bangun Putri, yang dibangun secara swadaya kelompok dengan binaan PPL Afdillah. Kelompok Tani Bangun Putri awal berdirinya pada tahun 1993, namun dalam perjalanannya semenjak 3 tahun terakhir baru bisa berjalan secara kontiniu dan melakukan serangkaian program kelompok, demikian dijelaskan Ketua Kelompok Asnimiarti.
Walinagari Koto Malintang Nasirudin Dt. Palimo Tuo, dalam sambutannya menyampaikan bahwa membangun itu gampang yang sulit adalah memelihara, termasuk keberadaan kelompok maupun saung yang dibuat, untuk itu kepada kelompok tani, Walinagari yang baru menjalankan tugasnya 3 bulan tersebut, meminta untuk memelihara kebersamaan maupun aset kelompok.
Pada kesempatan tersebut Walinagari juga menyampaikan harapannya kepada masyarakat untuk memelihara hutan di sekitar Nagari Koto Malintang, karena daerah kita rawan bencana katanya.
Sementara Kepala UPT BP4K2P dalam sambutannya meminta kepada kelompok untuk mengaktifkan Saung sebagai tempat aktifitas kelompok, disamping persawahan sebagai labor lapang, karena beberapa program baik pusat maupun propinsi dan kabupaten diantaranya akan melihat aktifitas kelompok dari data yang termuat di saung tersebut.
Camat Tanjung Raya sebelum meresmikan saung tersebut, menguatkan kembali harapan yang disampaikan Walinagari dan UPT BP4K2P dimaksud, serta mengajak masyarakat untuk terus menanam, karena sesuai dengan harapan Bupati Agam Indra Catri, Agam harus hijau dengan tanaman pelindung dan buah-buahan untuk kesejahteraan masyarakat.
Pada kesempatan yang sama camat juga menyampaikan bahwa tahun 2012 direncanakan Tanjung Raya sebagai sentra program minapolitan, untuk itu camat mengajak kelompok tani khususnya dan masyarakat Koto Malintang umumnya, untuk menyukseskan program dimaksud, karena pelakunya nanti adalah para petani, dan program minapolitan ini jelas-jelas akan meningkatkan pendapatan petani.
Berhubung pada kesempatan yang sama juga dilakukan sosialisasi PAMSIMAS, camat juga mengajak masyarakat utuk menjaga kebersihan lingkungan, kebersihan rumah, serta tidak kalah pentingnya kebersihan rumah ibadah, untuk urusan bersih-bersih tidak akan kesulitan, karena air mengalir disetiap tali bandar yang ada di sekitar Danau Maninjau.
Acara ditutup dengan sosialisasi PAMSIMAS oleh Kepala Puskesmas Pasar Akaik Ns Defry S. Kep serta menyaksikan Talempong Dapua suguhan Kelompok Tani Bangun Putri, dan yang lebih menarik lagi adalah kelompok tani sudah memiliki mars tersendiri,
Pada kesempatan tersebut camat meminta kepada PPL, kiranya mars kelompok tani ini dapat ditampilkan dalam event pertanian, dan kalau perlu dilombakan. Kepada walinagari, camat meminta untuk mengikutsertakan group talempong kelompok tani di Nagari Koto Malintang sebagai hiburan dalam momen kegiatan di nagari sekaligus menjaga kelestariannya.
Sumber Bagian Humas Sekretariat Daerah Kab. Agam
